Semua orang pasti
sudah sering mendengar atau bahkan ada yang mengalami penyakit hipertensi.
Penyakit hipertensi merupakan kondisi ketika seseorang mengalami tekanan darah
tinggi didalam pembuluh darahnya. Kondisi ini umumnya disebabkan karena
terjadinya penyumbatan pada dinding pembuluh darah yang membuat tekanan darah
menjadi tinggi. Penyakit hipertensi sendiri terbagi menjadi beberapa jenis,
salah satunya adalah penyakit hipertensi paru. Hipertensi paru atau hipertensi
pulmonal merupakan kondisi dimana tekanan didalam pembuluh darah yang berasal
dari jantung menuju paru - paru terlalu tinggi. Kondisi ini terjadi ketika
terjadi penyumbatan atau kerusakan pada pembuluh darah arteri pulmonal, sehingga
jantung harus bekerja lebih keras saat memompa darah ke paru - paru.
Meskipun semua orang
dapat terserang penyakit hipertensi paru, tetapi orang tua adalah kelompok yang
paling berisiko mengalami kondisi ini.
Berikut ini merupakan beberapa gejala penyakit
hipertensi paru yang perlu anda ketahui, yaitu :
- Kaki
dan pergelangannya bengkak.
- Muncul
warna kebiruan pada bibir atau kulit.
- Nyeri
dada seperti ditekan.
- Pusing
bahkan pingsan.
- Kelelahan.
- Peningkatan
ukuran perut.
- Badan terasa lemas.
Penting untuk anda
pahami bahwa kondisi hipertensi paru bukanlah penyakit yang berdiri sendiri.
Pada sebagian besar kasus, kondisi hipertensi paru muncul akibat komplikasi
dari berbagai masalah kesehatan yang sudah ada lebih dulu.
Oleh karena itu,
penyakit hipertensi paru dibedakan menjadi beberapa jenis tergantung penyebab
yang mendasarinya, yaitu :
Kelompok 1
Jenis dari penyakit
hipertensi paru yang pertama adalah kelompok 1 atau hipertensi paru idiopatik.
Penyebab dari hipertensi paru idiopatik belum bisa diketahui secara pasti.
Tetapi, para ahli kesehatan menduga bahwa kondisi ini disebabkan oleh beberapa
hal, yaitu :
- Riwayat
genetik yang diturunkakn dari keluarga.
- Efek
samping penggunaan obat resep dan narkoba seperti metamfetamin.
- Kelainan
jantung bawaan sejak lahir.
- Terdapat riwayat medis tertentu seperti lupus, scleroderma, penyakit hati kronis atau sirosis hati, dan infeksi HIV.
Pada umumnya, penyakit
hipertensi paru idiopatik dapat menyerang siapa saja, tetapi kondisi ini lebih
sering terjadi pada wanita dibandingkan pria.
Kelompok 2
Penyebab dari kondisi
hipertensi paru kelompok 2 berhubungan dengan penyakit jantung. Terutama
penyakit yang hanya menyerang sisi kiri jantung, seperti :
- Penyakit
katup mitral atau katup aorta.
- Penyakit
gagal jantung yang hanya menyerang bagian bilik kiri bawah jantung atau
ventrikel kiri.
- Tekanan
darah tinggi jangka panjang.
Kelompok 3
Penyebab hipertensi
paru kelompok 3 berkaitan dengan sejumlah kondisi yang menyerang paru - paru.
Berikut ini merupakan beberapa kondisi yang bisa menyebabkan hipertensi paru,
yaitu :
- Penyakit
paru obstruktif kronis (PPOK).
- Emfisema.
- Fibrosis.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: